Review Film

  Genre: sport, action, slice of life Aku sudah tahu kalau anime ini bagus sebab banyak orang kerap memasukkannya ke dalam top 10 anime. Untuk sekadar topik tentang skateboard, anime ini sungguh melebihi ekspetasiku. Aku kagum dengan jalan, alur, detail ceritanya. Pembahasan mengenai jenis skateboard yang dijelaskan Reki, tokoh utama berambut merah, sangat rinci. Teknik-teknik yang digunakan, keunggulan skateboard masing-masing pengguna menambah wawasanku secara pribadi. Kukulik lebih dalam, satu skateboard yang bagiku sangat mencolok adalah milik Cherry Blossom, di mana skateboardnya menggunakan bantuan teknologi.  Karakter utama lainnya, Hasegawa Langa pula sangat hidup di sini. Karakternya stabil, ada polosnya, ada pendiamnya. Dia sangat cocok dipadukan dengan Reki. Pembawaan cerita tentang snowboard di sini sangat luar biasa sebagai latar belakang Langa. Dengan adanya percampuran unsur cerita tidak sekadar skateboard tapi juga snowboard, kehadiran Langa sangat membuat anime ini sup

  Genre: romance, school Awal aku nonton, aku benar-benar dibuat ng-ship dengan film ini. Pembuka filmnya bagus sekali menurutku. Karakter Koh dan Natsume benar-benar memiliki chemistry kuat. Koh-nya ini tipe yang agak tsundere, jika dipasangkan couple ini istimewa sekali! Aku paling suka pada pertemuan pertama mereka, di mana Natsume sampai agak jatuh dan Koh menatapnya dari atas. Banyak adegan tenggelam yang cukup menyenangkan dan unik. Jadi cerita film ini berbeda daripada umumnya. Kalau menonton ini, kalian akan menemukan banyak scene kejar-kejaran. Ekspetasiku menonton ini terpenuhi semua, gaya roman negara Jepangnya dapat khusus anak sekolah. Benar-benar pemeran lelaki-nya cool. Di sini si Natsume juga terlihat tidak membosankan dengan perannya diceritakan sebagai model. Sebetulnya film ini bukan perihal cinta segitiga secara total. Tapi kehadiran Otomo dalam hubungan Koh dan Natsume sangat menyentuh hatiku. Karakternya tidak yang memaksa, aku terenyuh sekali ketika dia menerima

  Genre: action, comedy, school, superpower Lanjutan dari season 4, Boku No Hero Academia season 5 menunjukkan proses jalan keluar dari setiap masalah. Tidak lagi pada orientasi tapi ke antiklimaks yang berujung pada penyelesaian. Kurasa akan ada satu hingga dua season lagi untuk anime ini benar-benar berakhir.  Proses mendekati penyelesaiannya di sini bagus. Tentang Keluarga Todoroki dengan Endeavor, tentang siapa sebenarnya Shigaraki Tomura (Shimura Tenko) dan bagaimana dia bisa lepas dari keluarganya hingga menjadi salah arah. Jujur anime ini menurutku bagus, sih. Menyenangkan untuk ditonton dengan adanya quirk, tapi nyatanya ada banyak plot twist juga yang berusaha untuk diselipkan, seperti siapa sesungguhnya Kurogiri dari aliansi penjahat. Di awal episode, peraduan kelas A dan kelas B usai terakhir kali di festival olahraga, membuatku sangat bersemangat. Quirk mereka sudah kian kuat, sangat luar biasa melihat cara mereka bertarung. Di sini aku bisa melihat keseluruhan skill dari k

  Genre: action, comedy, school, shounen, super power Menurut aku season 4 ini kompleks sekali. Dalam 25 episode sekiranya ada empat cakupan bagian anime yang dibahas di sini dan menarik. Pertarungan terhadap Delapan Perintah Kematian (Overhaul), pelatihan izin sementara Bakugo dan Todoroki Shoto, Festival Budaya, dan di akhir tentang kepahlawanan Endeavor. Jujur dengan kompleksnya anime ini sekaligus, membuat aku sangat bersemangat. Muncul banyak tokoh baru, alur luar biasa. Sulit sekali mengendalikan banyak tokoh beserta penciptaan quirk tokoh baru. Ditambah ide konflik tidak membosankan. Itu semua dikemas dengan baik.  Season 4 ini akan menjadi debutnya Big Three, tiga siswa andalan sekolah UA. Sun Eater jadi favoritku di sini. Di season 4 dia sungguh memukau meski diceritakan dia punya kepesimisan tinggi. Pertempuran pahlawan versus penjahatnya pada beberapa scene sangat epic. Karakter Eri, cucu Bos Yakuza pun hidup, menarik empati. Anak kecil tersebut sangat kawaii. Imut. Visualny

  Genre: Action, school, comedy, shounen, super power Seri ini lanjutan dan juga akhir dari pertempuran All Might. Saat yang ditunggu-tunggu, di mana One for All bertemu dengan All for One. Aku pribadi sangat menantikan momen ini, dan tentunya cukup tegang mengetahui siapa pemenangnya, apakah All Might selamat atau tidak. Boku No Hero Academia seperti biasa seru. Menurutku sesi latihan pahlawan yang diselingi di anime ini perfect, secara menurutku akan sangat to the point kalau sekadar langsung penjahat lawan pahlawan. Karakter yang ada di anime ini juga bertambah, tentunya menambah kemenarikan untuk para penonton mengetahui cerita ini lebih panjang. Secara pribadi, aku menyukai karakter Midoriya Izuku. Dia protagonis di sini, dan aku sangat menghargai cara dia berpikir. Pantang menyerah, juga punya tekad kuat. Sangat berpadu sekali dengan karakter Bakugo Katsuki yang bertolakan, tapi dari situlah Season 3 ini tetap stabil bagusnya. Quirk, kemampuan khusus yang dimiliki sejak lahir, ja