Review: TENKI NO KO (WEATHERING WITH YOU) | 2019

 


Genre: drama, romance, fantasy


Dari sinopsis mulanya maupun judulnya, kita sudah tahu anime ini membicarakan tentang cuaca. Awalnya aku tidak berekspetasi besar. Tenki No Ko memang ramai dibicarakan namun tidak sehype anime oleh Makoto Shinkai yang sebelumnya: Kimi No Nawa.


Tapi ternyata, entah mengapa aku jauh lebih menyukai seri yang ini. Menceritakan tentang perjalanan Morishima Hodoka setelah kabur dari rumah ke Tokyo dan bertemu dengan Amano Hina. Ide yang disematkan dalam diri Hina yakni Gadis Matahari cukup bagus untuk dibawakan baik di sini. Apalagi membawa kenyataan bahwa ternyata langit memiliki misteri atau rahasia lebih dalam dibanding laut. Alurnya tidak membosankan, fantasinya dapat. Membuat aku cukup kagum dengan skenario di mana Hina ialah titisan Dewa Rubah sebagai Gadis Matahari yang dikatakan ditakdirkan sebagai tumbal manusia, jika dia mati cuaca akan cerah setelahnya. Di sisi lain, hal yang tidak diterterakan lebih lanjut ialah mengenai titisan Dewa Naga, Manusia Hujan yang sekiranya bisa menyeimbangi kehadiran maupun kekuatan Hina. Meski begitu, tak ada salahnya untuk diabaikan, aku hanya terpikirkan saja. 


Aku sudah bersiap untuk bersedih, karena aku tahu bencana yang terjadi tidak akan berujung baik. Di Tenki No Ko, bencana akibat hujannya ternyata bukanlah the main problemnya, tetapi efek setelahnya. Kembali di review awalku, aku merasa anime ini di luar ekspetasiku. Bagus, terutama dengan hadirnya tokoh Suga, Natsumi, dan Nagi—adik Hina. Ada tiga hal tak terduga yang kudapat di sini. Ialah kehadiran Nagi sebagai adik Hina itu sendiri, usia Hina, hingga kehadiran Suga di saat-saat terakhir untuk menghentikan Hodoka. Tak lupa, ost animenya memiliki arti dalam. Aku suka anime ini atas energi tersendirinya. Anime ini seru juga untuk ditonton, scene pertengahan hingga akhir membuatku bersemangat. Aku jadi tidak sabar menantikan seri anime dari Makoto Shinkai berikutnya: Suzume No Tojimori yang katanya akan rilis tahun 2022. 


Rate: 5/5

x Japan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review: Forgotten | 2017

Review: ANOHANA: THE FLOWER WE SAW THAT DAY | 2013

Review: THE CHRONICLES OF NARNIA S1-S3 | 2005, 2008, 2010